Cinta Merupakan Anugerah Dari Allah yang Bisa Membuat Kita Terbuai dalam Perangkapnya, Benarkah???

Cinta Merupakan Anugerah Dari Allah yang Bisa Membuat Kita Terbuai dalam Perangkapnya, Benarkah???
Di Posting Oleh : INFO PENDIDIKAN
Kategori : EDUCATION Tips

Rezeki-berkah.com - "Ada tiga perkara yang membinasakan kehidupan. yang pertama adalah Hawa nafsu yang diikuti, yang kedua sifat kikir yang ditaati, dan yang terakhir adalah kekaguman manusia akan dirinya sendiri" (HR. Thabrani).

Berbicara tentang kekaguman tentu kita akan diarahkan pada satu kata yang menjadi trend pada saat ini yaitu Cinta. Membahas tentang Cinta pastilah kita beranggapan tentang sesuatu yang indah, membahagiakan, dan manis. Hampir setiap orang merasakan indah dan manisnya cinta dan sudah barang tentu tak akan menolak diajak berbicara tentang cinta. Maka dalam tulisan ini saya akan mengajak pembaca untuk mebicarakan permasalahan yang berhubungan dengan cinta.

Cinta Merupakan Anugerah yang Sangat Berharga

Makna cinta tentulah sangat luas dan tidak mungkin cukup dijelaskan dalam lembaran tulisan, atau seminar sekalipun. Oleh karena itu, jika kita ingin membahas tentang cinta harus ada batasan dan aturannya. Aturan yang dimaksud adalah adalah aturan yang telah ditetapkan oleh sang Pencipta Cinta itu sendiri, yaitu Allah SWT. Namun terkadang makna cinta juga mengalami penyempitan makna yang dapat membutakan kita, beberapa penyempitan makna tersebut diantaranya adalah :

• Cinta yang hanya berorientasi pada lawan jenis (Partner Oriented)
• Cinta yang hanya berorientasi pada sanak saudara (Family Oriented)
• Cinta yang hanya berorientasi terhadap uang atau harta kekayaan (Money Oriented), dan
• Cinta yang hanya berorientasi terhadap cerita cinta zaman dahulu (The old love story oriented), semisal kisah Laila-Majnun (Arab), kisah Romeo dan Juliet (negara barat), kisah Siti Nurbaya (Indonesia), dan masih banyak lagi.

Definisi cinta menurut islam sangatlah sederhana, yaitu cinta umat Islam kepada Rasulullah adalah merupakan salah satu bukti cinta kepada sang Pencipta Cinta itu sendiri (Allah SWT.). Hal ini sebagaimana dijelaskan oleh firman Allah dalam QS. Ali Imran : 31 

" Katankanlah, 'Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.' Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang".

Selain itu Allah juga berfirman dalam QS. Al-Baqarah : 165 

" Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandiangan selain Allah. Mereka mencintainya sebagaimana mencintai Allah. 

Adapun orang-orang yang beriman sangat cinta kepada Allah.". 

Jadi intinya adalah cinta merupakan suatu fithrah bagi manusia, cinta merupakan bagian yang tak bisa lepas dari dalam diri manusia seperti yang dijelaskan pada QS. Ali Imran : 14 

" Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyakdari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenagan hidupdi dunia, dan di sisi Allah tempat kembali yang baik (syurga)."

Cinta itu berawal dari kekaguman terhadap suatu keindahan, kemudian muncul rasa sangat karena keindahan tersebut dan akhirnya sampai terjalin hubungan dianta keduanya. Sifat manusia yang selalu tidak mudah puas dengan apa yang telah dia miliki (serakah) berlaku pula terhadap cinta yang manusia miliki. Agar cinta yang telah kita jalin semakin kuat maka kita hendaknya melakukan hal-hal sebagai berikut :

a. Menyatakan cinta kepada orang yang kita cintai.

b. Memberikan sesuatu (hadiah) yang disukai oleh orang yang kita cintai.

c. Saling bersilaturahim (saling berkunjung).

d. Saling tolong menolong